Terima yang terbaik dari Tuhan

Yeremia 29:11

Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.

Tuhan sudah mengetahui rancangan-rancangan Nya mengenai kita, pasti rancangan Tuhan yang terbaik, luar biasa, dan penuh harapan karena ‘nature’ Tuhan adalah rindu untuk memberkati kita. Masalahnya seringkali orang kristen meskipun oleh Tuhan dirancangkan dan disiapkan yang terbaik, bersikap menolak semuanya itu dengan cara bertindak sesuai dengan rancangannya sendiri dan akibatnya hidup biasa-biasa saja bahkan tidak sedikit yang malah jatuh terpuruk.

Bersiaplah menerima yang terbaik dari Tuhan! Ada 3 hal yang harus kita perhatikan:

1. Hati-hati dengan Taburanmu! Galatia 6:7 “Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya.” Hukum tabur tuai terjadi tidak hanya pada generasi kita saja, apa yang kita tabur keturunan kita akan ikut menuai. Seperti Yakub yang ditipu mentah-mentah oleh anak-anaknya tentang kematian Yusuf, hal ini terjadi karena Yakub pernah menipu! Bukan menipu Esau karena Esau menukar hak kesulungannya tapi Yakub menipu Ishak bapaknya! (Kejadian 27) Pertobatan menghasilkan anugerah dan pengampunan, tapi konsekuensinya tetap harus dibayar! Mulailah menabur yang baik.

2. Hati-hati dengan yang kau Percaya! Matius 8:13 “…jadilah kepadamu seperti yang engkau percaya…” Jika kita percaya diberkati, kita pasti deiberkati! Pasti terjadi sesuai dengan apa yang kita percayai. Karena itu hindarilah ucapan, nasehat dan ajaran yang tidak sesuai firman Tuhan! Namun kita juga harus mengerti satu hal bahwa segala sesuatu ada waktunya… Waktunya Tuhan!

3. Hati-hati dengan Mulutmu! Bilangan 14:27 "Berapa lama lagi umat yang jahat ini akan bersungut-sungut kepada-Ku? Segala sesuatu yang disungut-sungutkan orang Israel kepada-Ku telah Kudengar.” Ya! Tuhan mendengar sungut-sungut kita, bangsa Israel tidak dalam keadaan berdoa waktu mereka bersungut-sungut, mereka tidak menengadah kelangit dan sambil menantang Tuhan bersungut-sungut, mereka ‘hanya’ bersungut-sungut tapi Tuhan dengar! Karena apa yang keluar dari mulut timbul dari hati.

Karena itu jika kita rindu Tuhan mengerjakan hal-hal yang luar biasa dan berbagai penyingkapan dan pemenuhan janji-janji Nya kepada kita, berhatikanlah 3 hal diatas, maka Bersiaplah menerima yang Terbaik dari Tuhan! Amen.

No comments:

Post a Comment